Sistem Komputer - ARYA BIMA PUTRA

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

waw

Final Fantasy 7 Cloud Strife

dowdy,rowby,jownow,zamrwy,nawnaw,ewri,awsep>

Senin, 21 Agustus 2023

Sistem Komputer

A.Sistem Bilangan

1. Sistem Bilangan Desimal
Sistem bilangan desimal merupakan sisten bilangan yang kitagunakan sehari-hari dan digunakan dalam perhitungan aritmetika.Sistem desimal dikenal juga dengan sisten bilangan berbasis 10,dengan masing-masing angka (digit) dapat memiliki 10 nilai yangberbeda,yaitu nilai 0 sampai 9. Sebagai sistem bilangan yangberbasis 10, setiap angka mewakili bilangan pangkat 10. Dengankata lain, angka pertama mewakili bilangan 10°, angka keduamewakili 101, angka ketiga mewakili 102 dan seterusnya. Jadi jikakita memiliki bilangan yang terdiri dari 6 angka 387.502,bilanganini dapat diterjemahkan menjadi:
2x10°=2x1=2
0x101=0x10=0
5x102=5x100=500
7x103=7x1.000=7.000
8x104=8x10.000
=80.000
10.000=80.00
3 x105=3x100.000=300.000
+0+500+7.000+80.0
Jika dijumlahkan akan menjadi 2 +0+500+7.000 +80.000+300.000=387.502.
Sistem bilangan desimal tidak digunakan dalam sebuah sistemkomputer. Namun, kamu perlu paham sistem bilangan ini agardapat memahami berbagai sistem bilangan lain (bilangan biner,heksadesimal, dan oktal) dengan mudah.

2.Sistem Bilangan Biner
Sistem bilangan biner adalah sistem bilangan yang digunakandalam sebuah sistem komputer untuk berkomunikasi. Sistembilangan ini hanya terdiri atas bilangan 0 dan 1. Sistem bilanganbiner dikenal juga dengan sistem bilangan berbasis 2, denganmasing-masing angka dapat memiliki 2 nilai yang berbeda,yaitunilai 0 dan 1. Pada sistem bilangan berbasis 2, setiap angka mewakilipangkat 2. Angka pertama mewakili 2°, angkat kedua mewakili 21,angka ketiga mewakili 22, dan seterusnya. Sebagai contoh, jika kitamemiliki bilangan 110101, maka bilangan ini dapat dikonversi kebilang berbasis 10 dengan cara sebagai berikut.
1x20=1x1=1
0x21=0x2=0
1x22=1x4=4
0x23=0x8=0
1x24=1x16=16
1x25=1x32=32

3.Sistem Bilangan Heksadesimal
Sistem bilangan heksdesimal digunakan pada beberapa bagiandi sistem komputer, seperti pada sistem pengalamatan memori16 bit atau lebih dan sistem pengkodean warna-warna yangtelah menggunakan sistem 16 bit atau lebih. Sistem bilanganheksadesimal dikenal juga dengan sistem bilangan berbasis 16,dengan masing-masing angka (digit) dapat memiliki 16 nilai yangberbeda, yaitu nilai 0 sampai 9 ditambah A, B, C, D, E, dan F.Dalam sistem bilangan heksadesimal, nilai 10, 11, 12, 13, 14,dan15 digantikan dengan nilai A, B, C, D, E, dan F.Sebagai sistem bilangan yang berbasis 16, setiap angkamewakili pangkat 16. Dengan kata lain, angka pertamamewakili 16°, angka kedua mewakili 161, angka ketigamewakili 162, dan seterusnya. Jadi jika kita memiliki bilangan43A6F, maka bilangan ini dapat dikonversi menjadi bilangandesimal dengan cara berikut.
x16°=15x1=15
(Catatan:F16=1510)
6x161=6x16=96
Ax162=10x256=2.560
3x163=3x4.096=12.288
4x164=4x 65.536=262.144
+962.Jika dijumlah, akan menjadi 15 +96+2.560+12.288+262.144=277.103. Jadi bilangan 43A6F16sama denganbilangan 277.10310°

4. Sistem Bilangan Oktal
Sistem bilangan oktal dikenal juga dengan sistem bilanganberbasis 8, jadi masing-masing posisi (digit) dapat memilikikemungkinan 8 nilai yang berbeda, yaitu nilai 0 sampai 7.
Sistem bilangan oktal digunakan secara luas di berbagai sistemkomputer seperti UNIVAC,PDP-8, ICL 1900 dan mainframe IBMyang menggunakan sistem 6-bit, 12-bit, 24-bit dan 36-bit.Sistemkomputer tersebut menggunakan sistem bilangan oktal karenasistem bilangan oktal merupakan sistem bilangan yang ideal untukmenyingkat sistem bilangan biner. Sistem bilangan oktal dapatdigunakan untuk mewakili bilangan biner ketika bilangan binerdikelompokkan dalam kelompok tiga digit (angka).
Sebagai sistem bilangan yang berbasis 8, maka setiap angkamewakili bilangan pangkat 8. Jadi, jika kita memniliki bilangan175.4328, bilangan ini dapat dikonversi menjadi bilangan desimalsebagai berikut:
2x80=2x1=2
8=24
3x81=3x8=24
x64=2564x82=4x64=256
5x83=5x512=2.560
7x84=7x4.096=28.672
1x85=1x32.768=32.768
Jika dijumlah, akan menjadi 2 + 24 +2562.560+28.672+256+2.560+28+32.768 = 64.282. Jadi, bilangan 175.432,mempunyai nilai yangsama dengan bilangan 64.28210

    b. Sistem Pengkodean 

1. Sistem Pengiriman Pesan dan Perintah
Komputer bekerja dengan cara memproses perintah dalambentuk bit (binary digit). Seperti yang telah dijelaskan di subbabsebelumnya,bit hanya dapat mempunyai dua kemungkinan nilai,yaitu 0 dan 1. Kedua nilai tersebut mewakili keadaan ada atautidaknya arus listrik (ON/OFF) di dalam sebuah rangkaian listrik.
Bit-bit yang ada disimpan di memori menggunakan kapasitor-kapasitor yang berfungsi untuk menentukan ada atau tidaknya aruslistrik. Arus listrik menentukan muatan dari setiap bit yang akanmenentukan nilai bit (0 atau 1).
Setiap bit dalam sebuah byte akan diberi nilai yang akanmenentukan nilai di satu byte memori. Sebagai contoh, misalkansebuah byte ingin menyimpan sebuah pesan, yaitu huruf kapital“A". Mengacu kepada standar ASCII kode untuk huruf A adalah65o.Jika ASCII kode tersebut dikonversi ke dalam bilangan biner,maka akan menjadi 01000001,. Oleh karena itu,masing-masingbit dalam memori yang menyimpan huruf “A” akan bernilai seperti
Dengan menggunakan sistem bilangan biner untuk mengirimkanperintah dan data, komputer data bekerja. Pengiriman perintahdan data tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan jutaanrangkaian yang dimiliki oleh komputer.

2.Sistem Pengelamatan memori

Pengalamatan memory adalah penempatan alamat pada ruang memory pada suatu sistem komputer. Mode pengalamatan memori meliputi direct addressing, indirect addressing, dan immediate addressing.

3.Sistem Pengkodean Teks

Komputer selalu bekerja menggunakan sistem binan, dengan perintah dan data dikodekan dalam bentuk biner O dan 1 Semu perintah dan data merupakan kombinasi dan angka O dan 1 Untuk data-data yang berupa teks, komputer menggunakan sistem pengkodean ASCII. Sistem pengkodean ASCII merupakan sistem pengkodean standar yang digunakan untuk mewakili karakter. karakter pada perangkat elekronik ASCII merupakan singkatan dari “American Standard Code for Information Interchange”. ASCII adalah sistem pengkodean 7-bit, yang artinya ada sistem pengkodean ini dapat mengkodekan 128 karakter. ASCII terdiri dari 33 karakter yang tidak dapat dicetak (non-printable) dan 95 karakter yang dapat dicetak termasuk huruf-huruf, tanda baca, angka, dan karakter kontrol Karakter yang dikodekan oleh ASCII dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok, di antaranya sebagai berikut.

4.Sistem pengkodean warna

Komputer menggunakan sistem pewarnaan RGB atau red,green, blue.Ketiga warna ini disebut dengan warna dasar,Artinya, semua warna dapat diperoleh dengan mengombinasiketiga warna tersebut dengan komposisi yang tepat. Olehkarena itu,banyak program komputer menggunakan sistemRGB untuk memilih komposisi warna. Misalnya,MicrosoftExcel,Word,dan Powerpoint menggunakan sistem RGB untukmewarnai huruf, tabel, dan sebagainya.
Komputer menggunakan sistem bilangan heksadesimalsebagai label pada kode warna. Dalam bahasa pemrogramanweb seperti HTML dan CSS, setiap warna terdiri atas kode-kode6 digit bilangan heksadesimal. Sebagai contoh,kode #0000FFdigunakan untuk kode warna biru. Kode warna #000000 dan#FFFFFF berturut-turut digunakan untuk kode warna putihdan hitam.Tanda hashtag (#) digunakan untuk menandakanbahwa karakter selanjutnya merupakan kode heksadesimal.Pada kode warna di atas, dua digit pertama mewakili jumlahwarna merah, dua digit di tengah mewakili warna hijau, dandua digit terakhir menunjukkan komposisi warna biru. Jikaingin mendapatkan warna yang dominan ke warna tertentu,maka nilai digit untuk warna tersebut ditentukan lebih tinggi.Sebagai contoh, untuk mendapatkan dominan warna merah,maka kita dapat memilih kode warna #FF0101.
warna atau 8 bpc). Angka 255 berasal dari (F x 161) + (F x160)
atau (15 x16) + (15 x1). Ditambah dengan angka nol, maka setiap
Sebagai sistem yang pengkodeannya menggunakan bilangarheksadesimal, maka setiap digit kode dapat mempunyai 16 nila(dari 0 sampai F). Dengan kombinasi dari dua digit, maka setiapwarna dapat mempunyai nilai dari 0 sampai 255 (8 bit per channelwarna dapat mempunyai 256 (16 x16) level yang berbeda. Jikasetiap warna yang mempunyai level masing-masing 256 warna,maka sistem RGB dapat memiliki 16.777.216 warna.


sumber: buku








Tidak ada komentar:

Posting Komentar